awas formalin

formalin nama dagang dari larutan formaldehid,
salah satu bahan dasar kimia yang biasa digunakan untuk mengawetkan mayat,pembuatan pupuk dalam bentuk urea, pembasmi lalat dan berbagai serangga lain,pembunuh kuman..dll
kini telah banyak disalahgunakan...
formalin digunakan untuk mengawetkan makanan?
apakah mereka yang gunain formalin untuk pengawet makanan terinspirasi dari fungsi formalin tersebut ya..
ada-ada aja...
seingatku isu ini sudah pernah terdengar sejak aku SD deh..
dibilang kalau mie kuning itu ada formalinnya, terus bakso yang disana tuh pake boraks, macam2 deh...dan ternyata isu ini sekarang terbukti.
pengujian bahan makanan yang mengandung formalin atau boraks secara akurat hanya bisa dilakukan dilaboratorium dengan menggunakan bahan kimia melalui uji formalin dan uji boraks
mana mungkin konsumen2 umum sempat menyelidiki semua makanan yang dibelinya...

berikut daftar2 bahan makanan yang diduga mengandung formalin:
tahu, mie basah, ayam potong, ikan basah, ikan asin
selain itu:dari hasil penelitian Balai POM DKI Jakarta juga menunjukkan 8 merek mie dan tahu diwilayah Jakarta mengadung bahan formalin-->mie kriting telor special, Super mie ayam ZZ, mie bintang terang, bakmi super kriting Telor ACC,mie kriting Jo`s Food, mie aneka rasa, tahu bintang terang, tahu kuning sari,tahu takwa poo..itu baru yang terselidiki..
mungkin masih banyak lagi yang belum terselidiki....

bukti yang mungkin bisa diliat dengan kasat mata bahwa makanan itu mengandung formalin diantaranya: klo mie basah bisa bertahan sampai 4hari..padahal sebenarnya cuma bisa sehari, begitu juga tahu..klo ikan mungkin bisa dilihat kalau dia tidak dihinggapi lalat, insangnya berwarna merah tua bukan merah segar, tidak mudah busuk..
pokoknya kalo ngelihat makanan basah yang seharusnya hanya bisa bertahan sebentar ternyata jadi awet, bisa dicurigai klo dia mengandung bahan formalin.
walau mungkin tidak semua ya...
tapi gak ada salahnya klo kita waspada...

klo pas pulang ntar(insyaAllah)...aku juga harus waspada nih ya..
apalagi diriku kan penggemar mie...
apalagi mie kuning..tapi alhamdulillah sampai sekarang gak ada keracunan..
gimanapun korekara harus hati2 nih...
begitu juga dengan restoran2 yang tersebar dimana2...
mungkin gak ada salahnya kita liat2..makanan yang dijual disana benar2 halal apa gaknya...
juga restoran2 jepang yang ada di sana bener2 bebas gak ya dari yang namanya mirin, sake, shoyu...soalnya itu kan termasuk bahan dasar makanan mereka..
walaupun shoyu ada yang tidak mengandung alkohol..tapi sebagian besar yang dipakai oleh orang jepang adalah yang mengandung alkohol...karena sampai sekarang baru satu merek shoyu yang ditemukan tanpa alkohol..

ternyata gak hanya disini tapi di sana harus hati2 juga ya kalo mau makan2 diluar..
klo gitu mending masak sendiri kali ya...^_^